Air Izaura Untuk Membantu Penyembuhan Hipertensi

Tekanan darah pada umumnya meningkat seiring dengan pertambahan usia peningkatan ini berkaitan erat dengan terjadinya penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal. Secara umum, nilai tekanan normal darah bagi orang dewasa adalah 120/80 mm Hg. Apabila seseorang tekanan darahnya telah melebihi 140/90 mm Hg, maka orang tersebut telah menderita hipertensi.



Hipertensi juga seringkali terjadi saat tubuh mendeteksi adanya pengurangan volume darah. Nah, karena lebih dari 83% komposisi darah terdiri atas air, maka penyebab umum terjadinya penurunan volume darah adalah dehidrasi. Sebagai reaksi dari penurunan volume darah, tubuh kita akan mengarahkan sebagian besar aliran darah ke organ-organ yang aktif dan menutup suplai darah ke area yang kurang penting. Penyesuaian tubuh ini akan menyebabkan terjadinya hipertensi di sepanjang system sirkulasi darah. Untuk itu, agar terhidar dari hipertensi sebaiknya kita mendapat cukup asupan air setiap hari. Sebab di dalam tubuh kita, air memang sangat diperlukan untuk menjaga agar tekanan darah tetap normal.

Hipertensi kadangkala dapat diketahui penyebabnya, namun ada pula hipertensi yang seolah tiba-tiba muncul. Hipertensi yang tidak diketahui penyebabnya ini disebut hipertensi primer atau essensial yang terdapat pada kurang lebih 90% dari seluruh hipertensi. Sedangkan hipertensi yang diketahui penyebabnya atau akibat dari adanya penyakit lain disebut hipertensi sekunder.

Menurut hasil penelitian, orang yang kegemukan atau obesitas mempunyai resiko lebih tinggi untuk terserang hipertensi dibandingkan orang yang berat badannya normal. Selain itu, resiko terserang hipertensi juga bisa disebabkan oleh konsumsi makanan yang tinggi garam sintetik (buatan) yang banyak terkandung pada makanan olahan/awetan dan produk-produk makanan siap saji.

Hipertensi juga bisa disebabkan oleh penyakit-penyakit lain seperti penyakit ginjal dan kelainan hormonal, atau bisa juga disebabkan oleh konsumsi obat-obatan kimia seperti pil KB, kortikosteroid, siklosporin, eritropoietin, kokain, penyalahgunaan alkohol, dan konsumsi kayu manis dalam jumlah besar. Selain itu, hipertensi juga bisa disebabkan oleh koartaiso aorta, preeklamasi pada kehamilan, porfiria intermiten akut, dan keracunan timbal akut.

Pada sebagian penderita, hipertensi tidak menimbulkan gejala; meskipun secara tidak sengaja beberapa gejala terjadi bersamaan dan dipercaya berhubungan dengan tekanan darah tinggi (padahal sesungguhnya tidak). Gejala yang dimaksud adalah sakit kepala, pendarahan dari hidung, pusing, wajah kemerahan, dan kelelahan. Gejala- gejala itu bisa saja terjadi baik pada penderita hipertensi, maupun pada seseorang dengan tekanan darah normal. Inilah salah satu yang membuat penyakit hipertensi sulit untuk dikenali.

Jika hipertensinya berat atau menahun dan tidak diobati, maka bisa timbul gejala berikut:
·         Sakit kepala
·         Kelelahan
·         Mual
·         Muntah
·         Sesak napas
·         Gelisah
·         Pandangan menjadi kabur yang terjadi karena adanya kerusakan pada otak, mata, jantung dan ginjal.
Kadang-kadang penderita hipertensi berat juga mengalami penurunan kesadaran dan bahkan terjadi koma karena terjadi pembengkakan otak. Keadaan ini disebut sebagai ensefalopati hipertensif, yang memerlukan penanganan medis dengan segera.


Izaura Mengurai Hipertensi

Dari uraian di atas diketahui betapa pentingnya air bagi tubuh kita, terlebih lagi air merupakan kandungan tertinggi bagi darah kita. Sebagaimana diketahui bahwa lebih dari 83% komposisi darah terdiri atas air, maka penyebab umum terjadinya penurunan volume darah adalah dehidrasi. Selain itu, hal lain yang perlu diketahui adalah bahwa selain volume air dalam darah, tingkat kekentalan darahpun sering kali menjadi penyebab terjadinya hipertensi. Oleh karena itu, maka kita membutuhkan air yang dapat menyelesaikan kedua masalah tersebut. IZAURA sebagai air alkali berkualitas dapat menjadi rujukan untuk menuntaskan masalah ini. Kenapa demikian..?

Perlu diketahui bahwa pada saat kondisi darah dalam keadaan basa (alkali), maka kondisi darah menjadi tidak kental sehingga sangat memudahkan dan meringankan beban jantung untuk menjalankan fungsinya, yaitu memompa dan mendistribusikan darah ke seluruh tubuh. Selain itu ketika darah dalam kondisi basa, sel darah saling berenang dan selalu berpencar, sehingga racun mudah terpisah dari sel darah untuk selanjutnya racun tersebut dikeluarkan atau dibuang dari dalam tubuh melalui saluran pembuangan yang ada. Dengan demikian tubuh akan selalu bugar dan terhindar dari berbagai macam penyakit yang disebabkan oleh penumpukan racun dan penyumbatan pada pembuluh darah.


Selain karena ke-alkalian-nya, IZAURA juga mengandung mineral organik. Hal ini penting karena selain tingginya tingkat keterserapan oleh tubuh, mineral organik dalam IZAURA ini juga memiliki daya guna yang penting bagi darah. Misalnya kalsium yang berperan dalam mengatur kadar keasaman dalam darah, magnesium yang berfungsi mengatur metabolisme sel-sel darah, natrium yang berguna untuk melindungi tubuh dari kehilangan air serta mengatur aktivitas otot tubuh, dan potasium yang berfungsi untuk mengatur osmosis dan keseimbangan kadar air dalam tubuh yang tentunya sangat bermanfaat juga bagi darah kita.

Baca Juga : Mengenali Gejala STROKE Sejak Dini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

iZaura Untuk Masalah Kewanitaan

iZaura Dan Ibu Hamil